ELEMEN
KERING
Pengertian
Baterai
ADALAH suatu alat yang menghasilkan energi listrik dengan proses kimia. Baterai
juga merupakan elemen kering primer, karena tidak dapat diisi ulang (disetrum). Dibuat
pertama kali pada tahun 1866,oleh kimiawan Perancis George Leclanche.
Bagian
baterai
Batang
karbon sebagai kutub positif/anoda
Seng
sebagai kutub negative/katoda
Ammonium
klorida sebagai larutan elektrolit dan memisahkan dua kutub berlawanan
tersebut
Mangan
dioksida dan karbon sebagai depolarisator. Depolarisator untuk meniadakan
polarisasi sehingga arus listrik pada elemen kering dapat mengalir lebih lama
karna tidak ada gelembung-gelembung gas.
Prinsip
kerjanya
Apabila
dua kutub sebuah sel dihubungkan dalam suatu rangkaian, maka akan terjadi
reaksi kimia yang melibatkan batang karbon, seng, dan beberapa bahan kimia di
dalam pasta. Hasilnya, batang karbon kekurangan elektron sehingga menjadi
bermuatan positive. elektron-elektron yang mengumpul pada seng membuat seng
kelebihan elektron dan menjadi bermuatan negative pada sel kering tersebut.
Akibatnya, timbullah arus listrik karena tegangan Zn lebih besar dari tegangan
C sehingga mengalir dari Zn ke C.
Kelebihan
dan Kelemahan baterai
Kelebihan :
- Dapat
menyimpan energi listrik.
- Bentuknya
bervariasi , bisa dipilih sesuai kebutuhan.
- Fortable
(mudah dibawa).
- Harganya
terjangkau.
Kelemahan
:
1.Kapasitas
terbatas (kecil).
2.Tidak
bisa digunakan sebagai suplay utama listrik.
3.Tidak
bisa ditransmisikan.
4.Tidak
bisa untuk tegangan tinggi.
5.Sifatnya
searah
Elemen
dibedakan atas 2
1. Elemen
Primer.
Elemen Primer adalah elemen yang tidak dapat
digunakan lagi jika energinya sudah habis terpakai. Pada umumnya elemen primer
terdiri dari satu sel.
Contoh
: Elemen Primer
Ø Elemen
Volta
Ø Elemen
Lechlance
Ø Elemen
Daniel
Ø Elemen
Kering ( baterai )
2. Elemen
Sekunder
Elemen
sekunder adalah elemen yang masih dapat digunakan kembali ketika energinya
telah habis terpakai dengan cara mencasnya. Pada umumnya elemen sekunder
terdiri dari beberapa sel.
Contoh
: Elemen sekunder
Ø Aki
( akumulator )
Ø Baterai
Nikel Kadmium ( Ni – Cd )
Ø Baterai
Nikel Metal Hidrat ( Ni – MH )
Ø Baterai
Lithium Ion
Ada
beberapa kelebihan elemen sekunder jika dibanding dengan elemen primer, antara
lain :
Ø Elemen
sekunder lebih tahan lama
Ø Arus
listrik yang dihasilkan lebih besar
Ø Dapat
diisi ulang ( di cas )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar